Hari Ahad, 08 September 2024 digelar pringatan
Ulang Tahun/Hultah Madrasah NWDI di Anjani yang ke-89. Pada momentum yang
sangat bersejarah itu YANMU NW Praya selalu ikut serta dalam memeriahkan acara
yang sangat bersejarah itu yang selalu di nanti para jamaah akan kedatangan
monentum bersejarah tersebut
Sabtu 07 September 2024 Rombongan YANMU NW
Praya yang terdiri dari Pengasuh, Santri/wi aktif, Alumni dan keluarga besar
YANMU NW Praya yang tidak kurang dari Satu ribu orang menuju ke Anjani untuk
ikut serta dalam kegiatan Pawai Alagoris Hultah ke-89 Madrasah NWDI. Pada Pawai
tersebut YANMU NW Praya berada pada nomor urut ke-023 beriring-iringan dengan
peserta pawai yang lain menuju ke panggung utama yang di hadiri lansung oleh
PBNW, Masyaikh Madrasah As-Sulatiyah Makkah Al-Mukarromah dan Para Tuan
Guru-Tuan Guru Sepuh dan Muda. Sesampai di Panggung Utama Rombongan YANMU NW
Praya , melantunkan salam dan lambaian tangan sebagai salam hormat kepada para
Masyaikh yang berada di panggung utama.

Kemudian di lanjutkan kembali pada besok
harinya, pada hari puncak hultah madrasah NWDI. YANMU NW Praya dan Rombongan
bersama-sama menuju ke Lapangan untuk sama-sama menghadiri pengajian umum yang
penuh dengan kebarokahan itu, kami mengikuti kegiatan pengajian dari awal sampai
akhir acara dengan penuh khidmah dan rasa syukur yang tak terhingga bisa
berkumpul dengan orang-orang soleh dan solehah itu. Dalam Pengajian tersebut
Abah Prof. Dr. TGH. Zainal Arifin Munir, Lc.,M.Ag yang merupakan Sekjen PBNW
menyampaikan bahwa yang hadir di sini ini adalah bukan orang lain, tapi kita
bersaudara, beliau dengan mengutip hadist "Seorang Muslim itu Saudara bagi Muslim yang lainnya". Masyaallah Tidak terasa ternyata sudah di penghujung acara yaitu
do’a, akhir di tutup dengan do’a pusaka
“Kegiatan ikut memeriahkan Hultah Madrasah
NWDI ini sudah menjadi rutinitas kami setiap tahun-nya untuk ikut serta dalam
memeriahkan kegiatan tersebut dan mengikutinya dengan penuh khidmah, serta
menjadikan cinta kami selalu bertambah kepada guru-guru kami, terutama Guru Besar
kami Maulana Syaikh TGKH. Muahammad Zainuddin Abdul Majid besrta keluarga dan
Organisasi NW tercinta” Ujar Bapak Dr.
TGH. Ahmad Mustanir Arifin, M.H